Senin, 03 September 2012

Manusia Dengan Tuhannya



            Setiap agama memiliki tuhannya masing – masing yang mereka percayai dan yakinkan sebagai pemimpin dan pedoman hidup di agama mereka. Namun diantara perbedaan tersebut, setiap umat beragama memiliki satu kesamaan yaitu mengajarkan adanya suatu anjuran (hal – hal baik) ataupun larangan (hal –hal buruk) dan tuhan yang menguasai alam semesta ini.
            Tuhan menciptakan manusia dengan sempurna diantara mahkluk Tuhan lainnya ( tumbuhan atau hewan ). Manusialag yang di utus oleh Tuhan untuk memelihara alam ini dengan memberikan akal dan fikiran terhadap manusia. Hubungan Tuhan dengan manusia tidak bisa di simbolkan dengan apapun. Tuhan adalah tempat manusia mengadu keluh kesah hidunya di dunia ini dan Tuhan juga tempat memnta dan memohon pertolongan.
Dimana manusia berada disanalah Tuhan juga berada. Tuhan tidak pernah tidur ataupun istirahat, Tuhan juga mengetahui semua apa yang kita lakukan dan rasakan. Tuhan juga selalu mendengar yang kita mau dan bagi saya pribadi hanya Tuhanlah yang paling setia dialam semesta ini. Selama manusia tersebut tetap berusaha dan berdoa untuk mendapatkan sebuah kemungkinan tersebut.
Tuha maha adil. Dalam hidup ini ada istilah roda kehidupan dimana setiap manusia meyakini bahwa roda tersebut akan terus berputar. Ada diposisi bawah yang di asumsikan dengan kehidupan yang sedang mengalami keterpurukkan serba kekurangan dan ada juga posisi diatas yang di asumsikan dengan kehidupan yang berkecukupan dan bisa memenuhi apa yang di inginkan. Dalam kedua posisi tersebut Tuhan selalu menguji umatNya seberapa bersyukurnya manusia tersebut merasakan kenikmatan yang diberikan tuhan untuknya.
Semuanya Tuhan berikan untuk kita, tapi kadang kala manusia melupakan kenikmatan yang Tuhan berikan. Manusia hanya banyak mengeluh, meminta dan tanpa ingat rasa bersyukur. Dalam hidup ini Tuhanhanya menyuruh kita untuk selalu menjalankan perintahnya dan menjauhi larangannya tetapi kita sebagai umatNya selalu melalaikannya akan tetapi itu semua kembali lagi ke Sang Pencipta.
Namun kita tidak pernah sadar, seberapa banyak permintaan kita selama ini. Tuhan tidak pernah mengeluh ketika kita melalaikan kewajiban yang diberikan olehNya, Tuhan juga tidak pernah marah, tetapi dibalik itu semua Tuhan selalu memberikan sedikit teguran atau peringatan agar kita tidak mengulangi kesalahan yang sama. Peringatan tersebut tidak langsung melaluiNya tetapi melalui perantara perantaranya.
Mahkluk yang diciptakan di muka bumi ini semua pasti melalukan kesalahan dan tidak ada yang sempurna walaupun manusia ciptaanNya yang sempurna tetapi tetap saja pasti mempunyai suatu kesalahan karena kesempurnaan hanya milik Yang Maha Kuasa, sebab Tuhan melihat apa yang mahkluknya tidak lihat, Tuhan mengetahui apa yang tidak di ketahui oleh mahkluknya dan tuhan merasakan apa yang mahkluknya tidak rasakan. Maka dari itu sebagai manusia kita wajib untuk dekat dengan Tuhan karena semua alam semesta ini akan balik kembali kepadaNya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar